Penggunaan strategi yang tepat merupakan salah satu faktor bagi pencapaian pembelajaran efektif. Menurut Gulo (2002), strategi belajar mengajar yang efektif untuk mencapai tujuan tertentu tergantung pada kondisi masing-masing unsur yang terlibat dalam proses belajar mengajar secara faktual. Kemampuan siswa, kemampuan guru, sifat materi, sumber belajar, media pengajaran, faktor logistik, tujuan yang ingin dicapai adalahunsur-unsur pengajaran yang berbeda-beda di setiap tempat dan waktu.
Strategi pembalajaran inkuiri mengacu kepada pembelajaran melalui pengalaman. Hamalik (2001:63) mengemukakan bahwa pembelajaran berdasarkan inkuiri (inkuiri based teaching) adalah suatu strategi yang berpusat pada siswa di mana kelompok-kelompok siswa dibawa ke dalam suatu persoalan atau mencari jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan di dalam suatu prosedur dan struktur kelompok yang digaruskan secara jelas.
Peran guru dalam strategi inkuiri menurut Gulo (2002) adalah sebagai berikut:
Strategi pembalajaran inkuiri mengacu kepada pembelajaran melalui pengalaman. Hamalik (2001:63) mengemukakan bahwa pembelajaran berdasarkan inkuiri (inkuiri based teaching) adalah suatu strategi yang berpusat pada siswa di mana kelompok-kelompok siswa dibawa ke dalam suatu persoalan atau mencari jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan di dalam suatu prosedur dan struktur kelompok yang digaruskan secara jelas.
Peran guru dalam strategi inkuiri menurut Gulo (2002) adalah sebagai berikut:
- Motivator, yang memberi rangsangan kepada para agar aktif dan bergairah di dalam belajar
- Fasilitator, yaitu memberi petunjuk-petunjuk bagi penyelesaian persoalan belajar siswa
- Pengarah, yaitu memimpin arus kegiatan berpikir siswa pada tujuan yang diharapkan
- Administrator, yaitu bertanggungjawab terhadap seluruh kegiatan di kelas
- Manajer, yaitu mengelola sumber belajar, waktu dan organisasi kelas
- rewarder, yaitu memberi penghargaan terhadap prestasi yang dicapai siswa dalam rangka peningkatan semangat heuristik pada siswa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar